Senin, 09 Januari 2017

Pinsip dan PERBEDAAN mesin bubut konvensional dan Mesin bubut CNC

Prinsip Kerja Mesin Bubut

Mesin Bubut adalah suatu Mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda yang diputar. Bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan benda kerja yang sayatannya dilakukan dengan cara memutar benda kerja kemudian dikenakan pada pahat yang digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda kerja. Gerakan putar dari benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan translasi dari pahat disebut gerak umpan.

kunjungi juga : artikel seputar Mechanical Engineering

 
.Mesin Bubut

Dengan mengatur perbandingan kecepatan rotasi benda kerja dan kecepatan translasi pahat maka akan diperoleh berbagai macam ulir dengan ukuran kisar yang berbeda. Hal ini dapat dilakukan dengan jalan menukar roda gigi translasi yang menghubungkan poros spindel dengan poros ulir.
Roda gigi penukar disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan ulir. Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi besarnya mulai dari jumlah 15 sampai dengan jumlah gigi maksimum 127. Roda gigi penukar dengan jumlah 127 mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir inci.

Prinsip Kerja Mesin Bubut
Poros spindel akan memutar benda kerja melalui piringan pembawa sehingga memutar roda gigi pada poros spindel. Melalui roda gigi penghubung, putaran akan disampaikan ke roda gigi poros ulir. Oleh klem berulir, putaran poros ulir tersebut diubah menjadi gerak translasi pada eretan yang membawa pahat. Akibatnya pada benda kerja akan terjadi sayatan yang berbentuk ulir.
Pekerjaan-pekerjaan yang umumnya dikerjakan oleh mesin bubut antara lain:
1. Membubut luar
2. Membubut dalam
3. Membubut tirus
4. Membuat Permukaan
5. Memotong
6. Membuat ulir
7. Membuat lubang pada senter



Bagian-bagian mesin bubut
Bagian-bagian mesin Bubut
Mesin bubut terdiri dari meja (bed) dan kepala tetap (head stock). Di dalam kepala tetap terdapat roda-roda gigi transmisi penukar putaran yang akan memutar poros spindel. Poros spindel akan menmutar benda kerja melalui cekal (chuck). Eretan utama (appron) akan bergerak sepanjang meja sambil membawa eretan lintang (cross slide) dan eretan atas (upper cross slide) dan dudukan pahat. Sumber utama dari semua gerakkan tersebut berasal dari motor listrik untuk memutar pulley melalui sabuk (belt).



Pengertian dan cara kerja Mesin Bubut CNC

Mesin Bubut CNC
Mesin CNC adalah mesin yang menggunakan program suatu komputer, dimana singkatan CNC tersebut adalah Computerisasi Numberik Control. Merupakan sistem otomatisasi mesin perkakas yang dioperasikan oleh perintah yang diprogram secara abstrak dan disimpan dimedia penyimpanan, hal ini berlawanan dengan kebiasaan sebelumnya dimana mesin perkakas biasanya dikontrol dengan putaran tangan atau otomatisasi sederhana menggunakan cam.
Kata NC sendiri adalah singkatan dari kata Numerical Control yang artinya Kontrol Numerik. Dalam hal ini Mesin perkakas biasa ditambahkan dengan motor yang akan menggerakan pengontrol mengikuti titik-titik yang dimasukan kedalam sistem oleh perekam kertas.
Mesin perpaduan antara servo motor dan mekanis ini segera digantikan dengan sistem analog dan kemudian komputer digital menciptakan Mesin perkakas modern yang disebut Mesin CNC yang dikemudian hari telah merevolusi proses desain.
Saat ini mesin CNC mempunyai hubungan yang sangat erat dengan Program CAD. Mesin-mesin CNC dibangun untuk menjawab tantangan di dunia manufaktur modern. Dengan mesin CNC, ketelitian suatu produk dapat dijamin hingga 1/100 mm lebih, pengerjaan produk masal dengan hasil yang sama persis dan waktu permesinan yang cepat.
NC/CNC terdiri dari tiga bagian utama :

Program
  • Control Unit/Processor
  • Motor listrik servo untuk menggerakan kontrol pahat
  • Motor listrik untuk menggerakan/memutar pahat
  • Pahat
  • Dudukan dan pemegang
Prinsip kerja
  • Prinsip kerja NC/CNC secara sederhana dapat diuraikan sebagai berikut :
  • Programer membuat program CNC sesuai produk yang akan dibuat dengan cara pengetikan langsung pada mesin CNC maupun dibuat pada komputer dengan software pemrogaman CNC.
  • 2Program CNC tersebut, lebih dikenal sebagai G-Code, seterusnya dikirim dan dieksekusi oleh prosesor pada mesin CNC menghasilkan pengaturan motor servo pada mesin untuk menggerakan perkakas yang bergerak melakukan proses permesinan hingga menghasilkan produk sesuai program.

Prosedur menyalakan mesin CNC BUBUT :

1.Switch ON
  • hidupkan kontak panel dibelakang mesin yang terhubung pada panel
2. Cek Driver spindle
  • menyalanya display warna merah bertulisan : r 00 (berarti driver ready dengan rotassi 0 rpm)
3. Cek 2 driver servo X,Z
4. Tutup panel listik mesin cnc dengan merapatkan 2 baut

Selanjutnya kita pindah keoperasional panel dibagian depan mesin cnc bubut

1. Hidupkan Ppower pada Kontrol
  • memutar kunci searah jarum jam hingga LCD monitor menyala
2. Tekan tombol reset
  • untuk melihat tampilan pada LCD monitor
3. Tombol Emergency Stop
  • putar searah jarum jam hingga keluar lebih tinggi
4. Tekan tombol reset pada keyped contoller cnc hingga display alarem : emergency stop tidak muncul kembali
5. Proses menyalakan sudah selesai....

Selanjutnya kita akan menzerokan Mesin CNC Bubut

  1. tekan tombol mpg
  2. geser sumbu z kearah negatif
  3. geser sumbu x kearah negatif
  4. tekan tombol machine zero sumbu z untuk automatic zero mesin
  5. tekan tombol machine zero sumbu x untuk autometic zero mesin
  6. tekan tombol reset dan mesin siap digunakan

Prosedur mematikan Mesin CNC Bubut

  1. Zero kan mesin cnc
  2. Tekan tombol emergency stop
  3. Switch off controller cnc 
  4. Switch off pada panel belakang keabawah ke posisi off

Ada pun tombol-tombol control mesin cnc bubut yang perlu anda ketahui diantaranya sebagai berikut :

1. Tombol Karakter
  • tombol angka 0-9
  • tombol huruf a-z
  • tombol simbol ,+ , -, *,dll
  • tombol logika <,>,=,dll
2. Tombol pemilihan mode kerja
  • edit (untuk mengedit dan membuat program)
  • jog (untuk menggerakan mesin secara manual) auto (untuk menjalankan program secara otomatis)
  • paramete r (untuk melihat dan menseting parameter) 
  • offset (untuk menseting offset koordinat benda kerja 
  • diagnosis (untuk melihat data dignosis)
3. Tombol Fungsi
  • R.OVERIRIDE (untuk menambah kecepatan rapit pada saat jog atau mode auto +/-)
  • F.OVERRIDE (untuk menambah kecepatan pemakanan pada saat jog atu mode auto +/-)
  • PROGRAM ZERO (untuk mengembalikan mesin ketitik sumbu nol X/Z)
  • MACHINE ZERO (untuk mengembalikan ketitik sumbu nol X/Z)
  • DRY (untuk mengubah gerakan rapid menjadi feedrate)
  • SINGLE (untuk menjalankan program secara bertahap)
4. Tombol Start dan Pause
  • CYCLE START(untuk menjalankan mesin secara otomatis pada saat auto)
  • CYCLE PAUSE (untuk menghentikan program pada saat berjalan otomatis)
5. Tombol Menual (auxiliary)
  • S.CW (untuk memutar spindle searah jarum jam)
  • S.CCW(untuk memutar spindle berlawanan jarum jam)
  • S.STOP (untuk menghentikan putaran spindle)
  • CODLING (untuk menghidupkan atau mematikan coolat)
  • GEAR SHIFTING (untuk melihat kecepatan roda gigi)
  • T.CHANGE (untuk memutar turret atau memilih tool yang akan dipakai)
6. Tombol Edit
  • ENTER (untuk memeasukan data setelah penulisan)
  • INPUT (untuk memasukan data setelah penyetingan)
  • ALTER (untuk mengganti data yang sudah ditulis
  • DELETE ( untuk menghapus data)
  • ESC (untuk membatalkan data yang sudah ditulis) 
  • RESET (untuk mereset semua sistem mesin)

 PERBEDAAN MESIN CNC DAN MESIN BUBUT KONVENSIONAL


1.    Mesin Bubut CNC


Mesin bubut CNC merupakan mesin bubut modern dengan menggunakan komputer yang telah diinstal dengan progam CNC dalam proses operasionalnya. Untuk menghasilkan benda kerja yang diinginkan, mesin bubut CNC memiliki tambahan motor servo yang mengontrol alat pahat mengikuti titik – titik yang telah dimasukkan ke dalam sistem permesinan sesuai perintah yang telah diprogam oleh komputer yang berbasis CNC (Computer Numerically Controlled).
Bagian utama pada mesin bubut CNC :
1.     Program
2.     Control Unit/Processor
3.     Motor listrik servo untuk menggerakan kontrol pahat
4.     Motor listrik untuk menggerakan/memutar pahat
5.     Pahat
   6.     Dudukan dan pemegang

Kelebihan dan kekurangan mesin bubut CNC :
Kelebihan
Kekurangan
·       Hasil produksi dapat diperbesar atau dikurangi
·       Modal awal yang dibutuhkan lebih besar
·       Tingkat ketelitian pengukuran lebih akurat
·       Membutuhkan biaya pemeliharaan yang lebih tinggi
·       Waktu yang dibutuhkan untuk pabrikasi lebih cepat
·       Kinerja mesin menggantungkan pada peralatan NC
·       Tidak perlu dilakukan pemeriksaan secara terus menerus
·       Butuh tenaga ahli yang bisa memprogram peralatan NC
·       Tidak membutuhkan tempat yang luas untuk mesin
·       Pabrikasi komponen benda kerja yang sederhana menjadi sulit karena menggunakan format yang rumit

2.     Mesin Bubut Konvensional


Mesin bubut konvensional adalah sebuah perkakas yang terbuat dari logam, prinsip kerjanya sama dengan mesin bubut pada umumnya, yang membedakan adalah mesin bubut konvensional ini menghasilkan benda yang berbentuk silindris.
Untuk menjalankan mesin bubut konvensional ini dilakukan dengan cara eretan, dengan beberapa hendel yang menempel pada mesin bubut ini, karena mesin bubut ini bersifat konvensional atau sederhana jadi utuk menggunakan belum secara otomatis atau masih menggunakan tangan secara manual.
Dengan menggunaka mesin bubut konvensioanl ini kita dapat mengerjakan bermacam – macam pekerjaan yang berhubungan dengan logam seperti berikut ini:
-         Melakukan pembubutan rata
-         Melakukan pembubutan bertingkat
-         Melakukan pengeboran dengan membubut dalam logam
-         Berguna utuk membuat gigi
-         Melakukan pembubutan untuk membuat ulir segi tiga luar dan dalam
-         Melakukan pembubutab untuk membuat segi enam luar dan dalam
-         Melakukan pembubutan untuk membuat tirus dan ulir tirus
-         Melakukan pembubutan untuk membuat copy
-         Melakukan pembubutan untuk membuat eksentrik
Untuk melakukan pengerjaan pembubutan dengan mesin bubut konvensional ini harus dilakukan oleh para mekanik yang sudah ahli dalam bidangnya seperti mekanik mesin, mekanik logam, mekanik pengelasan logam dan masih banyak lagi. Jika kita tidak ahli dalam menggunakan mesin bubut konvensional ini, maka hasil akhir yang akan didapatkan akan menjadi buruk atau tidak halus.
Kelebihan dan kekurangan mesin bubut konvesional

Kelebihan
Kekurangan
·       Tidak membutuhkan operator yang ahli komputer
·       Butuh waktu yang relatif lama dalam penyetelan mesin
·       Cara mengoperasikan mudah karena tidak perlu memasukkan data
·       Tingkat ketelitian pengukuran kurang akurat
·       Modal awal yang dibutuhkan relatif kecil
·       Waktu yang dibutuhkan dalam proses produksi kurang efisien
·       Biaya pemeliharaan mesin lebih kecil dibanding mesin bubut CNC
·       Kualitas yang dihasilkan harus terus menerus dipantau

1 komentar:

  1. Casino - Las Vegas - MapYRO
    Las Vegas Casino 평택 출장안마 is a Hotel and Resort located in Las 전주 출장안마 Vegas, Nevada, United States and is open daily 24 hours. The casino 정읍 출장마사지 has 392 파주 출장안마 slot machines,

    BalasHapus